Akhirnya selesai juga posting ini pukul 01.49 pagi! ^^
Postingan ini adalah cerita akan solusiku saat mengalami breakout (yang ternyata karena produk abal-abal), untuk tips solusi mengeluarkan merkuri dari tubuh bisa dibaca pada postingan Solusi Mengeluarkan Merkuri dari Tubuh.
(Update: Ternyata aku baru tau selama ini yang katanya dokter itu bukan dokter kulit. Jadi produk tersebut aku dapatkan langsung dari budeku yang bilang kalau temannya itu dokter, konsultasi pun secara tidak langsung keluhanku minta disampaikan melalui budeku. Singkat cerita, akhirnya aku tau ternyata temannya itu bahkan bukan dokter, tapi peracik obat di apotik. Belum lagi kalau-kalau bukan dia yang bikin sendiri, tapi mengaku bikin sendiri. Ini saja sudah produk abal-abal namanya, ugh!)
Sekitar tengah tahun lalu, aku sempat pakai salah satu produk perawatan dokter, setidaknya begitu perkiraanku dulu. Produknya ini memiliki efek pengelupasan dan inflamasi. Jadilah wajahku mengelupas, terasa panas, dan timbul jerawat-jerawat besar meradang. Awalnya aku masih muka tembok dengan jerawat yang tiba-tiba datang bertubi-tubi. Akan cepat selesai, pikirku. Namun ternyata tidak.
Postingan ini adalah cerita akan solusiku saat mengalami breakout (yang ternyata karena produk abal-abal), untuk tips solusi mengeluarkan merkuri dari tubuh bisa dibaca pada postingan Solusi Mengeluarkan Merkuri dari Tubuh.
(Update: Ternyata aku baru tau selama ini yang katanya dokter itu bukan dokter kulit. Jadi produk tersebut aku dapatkan langsung dari budeku yang bilang kalau temannya itu dokter, konsultasi pun secara tidak langsung keluhanku minta disampaikan melalui budeku. Singkat cerita, akhirnya aku tau ternyata temannya itu bahkan bukan dokter, tapi peracik obat di apotik. Belum lagi kalau-kalau bukan dia yang bikin sendiri, tapi mengaku bikin sendiri. Ini saja sudah produk abal-abal namanya, ugh!)
Sekitar tengah tahun lalu, aku sempat pakai salah satu produk perawatan dokter, setidaknya begitu perkiraanku dulu. Produknya ini memiliki efek pengelupasan dan inflamasi. Jadilah wajahku mengelupas, terasa panas, dan timbul jerawat-jerawat besar meradang. Awalnya aku masih muka tembok dengan jerawat yang tiba-tiba datang bertubi-tubi. Akan cepat selesai, pikirku. Namun ternyata tidak.